Selasa, 22 November 2016

OPERASI PENYELEKSIAN KONDISI

Algoritma dan Pemrograman 1
Operasi Penyeleksian Kondisi

  • Suatu Struktur dasar algoritma yang memiliki satu atau lebih kondisi tertentu dimana sebuah instruksi dilaksanakan jika sebuah kondisi/persyaratan terpenuhi.
  •  Beberapa bentuk struktur dasar pemilihan:
PERNYATAAN IF
Jika kondisi bernilai benar, maka perintah akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan diabaikan.
Diagram alir:
  • Penulisan kondisi  harus di dalam tanda kurung dan berupa ekspresi relasi dan penulisan pernyataan dapat berupa pernyataan tunggal, pernyataan majemuk, atau pernyataan kosong. 
contoh codingan Pernyataan IF


hasil runnya :



PERNYATAAN IF-ELSE

  •  Jika kondisi bernilai benar, maka perintah-1 akan dikerjakan dan jika tidak memenuhi syarat maka akan mengerjakan perintah-2.





contoh codingan Pernyataan IF-ELSE


hasil runnya :




PERNYATAAN NESTED IF


      Nested If merupakan pernyataan If berada di dalam pernyataan If yang lainnya.

      Bentuk penulisannya:


Contoh codingan Pernyataan NESTED IF



Hasil runnya :



PERNYATAAN IF-ELSE MAJEMUK

  • Bentuk dari If-Else bertingkat sebenarnya serupa dengan nested if. Keuntungan penggunaan If-Else bertingkat dibanding dengan nested if adalah penggunaan bentuk penulisan yang lebih sederhana.
  • Bentuk penulisannya:
contoh codingan Pernyataan IF ELSE MAJEMUK



Hasil runnya :



PERNYATAAN SWITCH CASE


      Bentuk dari  switch-case merupakan pernyataan yang  dirancang khusus untuk menangani pengambilan keputusan yang melibatkan sejumlah atau banyak alternatif.
      Switch-Case memiliki kegunaan sama seperti if-else bertingkat, tetapi penggunaannya untuk memeriksa data yang bertipe karakter atau integer


contoh codingan Pernyataan SWITCH CASE



hasil runnya :





Untuk file power point, bisa di download disini



Atau bisa diakses disini





Note: Kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan. Apabila ada pertanyaan silahkan tulis 
 di kotak komentar. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar